Pengembangan Galian Tambang Batu Andesit dan Pengaruhnya Terhadap Lingkungan Masyarakat di Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung

Anggi Tri Agustin. B1A150013. Program Studi Pendidikan Geografi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Bale Bandung. 2020.

ABSTRAK

Pengembangan Galian Tambang Batu Andesit dan Pengaruhnya Terhadap Lingkungan Masyarakat di Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung

Anggi Tri Agustin1, Suryana2, Julimawati3

Triagustinanggi@gmail.com1, Suryanas358@gmail.com2 Julimawati@gmail.com3

Penambangan batu andesit di Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Manfaat batuan andesit telah berlangsung selama lebih dari 10 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui faktor-faktor dikembangkannya galian tambang batu andesit di Kelurahan Andir, Mengetahui pengaruh adanya galian tambang batu andesit di Kelurahan Baleendah terhadap lingkungan sekitar, Mengetahui dampak galian tambang batu andesit terhadap lingkungan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rumus Dixon dan B. Leach. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi lapangan, wawancara, angket. Lokasi yang dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah Kelurahan Andir karena di Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah. Dengan jumlah sampel sebanyak 78 responden. Hasil dari penelitian ini adalah Faktor yang mempengaruhi masyarakat untuk mengembangkan proyek penambangan Batu Andesit di Kelurahan Andirdiantaranya pemilikan lahan yang milik pribadi para masyarakat sekitar, warisan yang diturunkan kepada anggota keluarga lainnya, Pemasaran karena batu andesit mempunyai banyak manfaat sehingga penambangan terus berjalan. Adapun pengaruh dari penambangan batu andesit terhadap lingkugan masyarakat di Kelurahan Andir diantaranya sumber mata pencaharian, adanya penambangan menjadi sumber mata pencaharaian masyarakat sekitar berdasarkan penelitian dinyatakan 96%menambah lapangan kerja, sehingga jumlah pengangguran berkurang, 82% pendapatan masyarakat bertambah.Masyarakat merasakan krisis air dinyatakan 96%. Pencemaran udara dinyatakan 100%. Masyarakat merasakan kebisingan yang diakibatkan dari mesin penghancur batu tersebu dinyatakan 52%.

Kata kunci : Penambangan Batu Andesit, Kelurahan Andir, Lingkungan