STRATEGI PEMERINTAH DESA DALAM MENGEMBANGKAN DESA WISATA DI DESA BANJARSARI KECAMATAN PANGALENGAN KABUPATEN BANDUNG

RIPQY MAULANA. 401190007. Program Studi Ilmu Pemerintahan. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Bale Bandung. 2023.

KESIMPULAN

Berdasarkan pemahaman ini, pemerintah desa dapat merumuskan strategi pariwisata yang sesuai dengan karakteristik dan potensi desa. Pengembangan ekowisata, petualangan alam, atau aktivitas luar ruangan dapat menjadi fokus utama berdasarkan potensi daya tarik alam yang ada. Melalui pemahaman yang mendalam tentang kondisi lingkungan dan faktor-faktor yang memengaruhi pengembangan pariwisata, Desa Banjarsari dapat merancang pengalaman wisata yang berkelanjutan, bermanfaat bagi masyarakat, dan menarik bagi wisatawan.

Pemerintah Desa Banjarsari telah berhasil merancang dan menerapkan strategi yang holistik dan berdaya guna untuk mengembangkan desa wisata di wilayah mereka. Dengan mengintegrasikan aspek-aspek kultural, alam, dan sosial, serta melibatkan partisipasi aktif masyarakat, mereka telah menciptakan landasan yang kuat untuk pertumbuhan pariwisata yang berkelanjutan.

  • Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah desa telah memahami pentingnya melibatkan masyarakat dalam pengembangan desa wisata. Masyarakat menjadi mitra aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan pengelolaan program pariwisata. Hal ini membantu menciptakan rasa memiliki, partisipasi, dan tanggung jawab yang mendukung keberlanjutan pengembangan
  • Pelestarian Budaya dan Identitas Strategi ini mencerminkan komitmen Pemerintah Desa Banjarsari terhadap pelestarian budaya dan identitas lokal. Mereka telah berhasil mengintegrasikan elemen-elemen budaya dan tradisi desa ke dalam pengalaman wisata, memberikan nilai tambah bagi pengunjung dan meningkatkan apresiasi terhadap warisan budaya.
  • Kerjasama dan Kolaborasi Pemerintah desa telah membentuk kemitraan dengan pelaku usaha lokal dan berbagai pihak terkait, seperti ahli pariwisata dan lembaga pendidikan. Kerjasama ini membantu dalam menggali potensi desa, berbagi pengetahuan, dan menciptakan sinergi untuk pengembangan infrastruktur, promosi, dan manajemen yang lebih baik.
  • Diversifikasi Daya Tarik Strategi untui mencakup diversifikasi daya tarik pariwisata, termasuk ekowisata, petualangan alam, dan kegiatan budaya. Dengan menawarkan berbagai pengalaman, Desa Banjarsari dapat menarik wisatawan dengan minat yang beragam, menciptakan kunjungan yang lebih bervariasi dan berkelanjutan. Pengembangan Berkelanjutan strategi ini menegaskan komitmen Pemerintah Desa Banjarsari terhadap pengembangan berkelanjutan. Mereka telah memahami pentingnya menjaga keseimbangan antara pertumbuhan pariwisata, perlindungan lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat. Pengelolaan yang berkelanjutan diintegrasikan ke dalam seluruh aspek program.
  • Pendidikan dan Pemberdayaan: Strategi ini mencakup aspek pendidikan dan pemberdayaan masyarakat lokal. Melalui pelatihan, workshop, dan edukasi, masyarakat desa diberdayakan untuk terlibat dalam industri pariwisata dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan.

Dengan mengadopsi strategi ini, Pemerintah Desa Banjarsari telah berhasil menciptakan pengalaman wisata yang autentik, berkelanjutan, dan memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat dan pariwisata lokal. Keseluruhan, strategi ini mewakili upaya yang holistik dan berdaya guna dalam mengembangkan Desa Banjarsari menjadi destinasi wisata yang menarik dan berdampak positif.

untuk membaca skripsi ini  >>>>>>> Klik Disini <<<<<<<