Tarmizi Taher. A1B140022. Program Studi Agribisnis. Fakultas Pertanian. Universitas Bale Bandung. 2020.
Abstrak
Tarmizi Taher. 2020. Analisis Usahatani Terung Ungu (solanum mengolena L.)diDesa Lemah subur Kecamatan Tempuran Kabupaten Karawang, Dibawah bimbingan Kundrat dan Yudi Yusdian.
Usahatani terung ungu yang terletak di Desa Lemah Subur, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang merupakan usahatani yang masih bersifat tradisional. Walaupun berdasarkan pengalaman rata-rata petani terung ungu mempunyai pengalaman berusahatani terung ungu hampir puluhan tahun. Namun mereka tidak pernah mengetahui berapa usahatani tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis usahatani terung ungu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2018 sampai dengan bulan September 2018. Penelitian ini dilakukan pada usahatani terung ungu di Desa Lemah subur, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang. Pemilihan lokasi penelitian ini ditentukan secara sengaja (Purposive sampling) dengan pertimbangan bahwa lokasi di Desa Lemah subur, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang, merupakan areal yang potensial secara teknis untuk dikembangkan tanaman terung ungu dan didukung oleh agroklimat yang baik.
Isbandi (1983) mendefinisikan populasi sebagai jumlah keseluruhan dari unit analisa yang ciri-cirinya akan diduga dalam suatu penelitian. Populasi pada penelitian ini adalah petani yang mengusahakan tanaman terung ungu di Desa Lemah subur, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang berjumlah 20 orang. Memperhatikan jumlah populasi yang ada tidak besar kurang dari 100 orang, maka dalam penelitian ini seluruh elemen populasi tersebut ditetapkan sebagai sampel, yang dikenal dengan penerapan metode sensus. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata besarnya biaya produksi usahatani terung ungu yang harus dikeluarkan oleh petani responden yaitu Rp 21.118.675,44 biaya tersebut merupakan biaya tetap Rp 6.303.728,07 dan biaya variabel Rp 14.814.947,37. Rata-rata besarnya penerimaan yang diperoleh petani responden yaitu Rp 63.578.947,37 dan pendapatan sebesar Rp 42.460.271,93.Hasil analisis R/C ratio usahatani terung ungu ternyata menguntungkan dengan R/C ratio 2.91. Hasil analisis BEP produksi yang didapat 5.279,67 Kg dan harga Rp 1.328,66 sedangkan harga produksi yang didapat 15.894,74Kg dengan harga jual terung ungu Rp4.000,00per Kg,
Kata kunci : Biaya Produksi, Penerimaan, Pendapatan, R/C Ratio, BEP Usahatani Terung Ungu